WebPsi, JAKARTA — Kegiatan sidang skripsi di semester 116 adalah sidang yang spesial untuk civitas akademika Fakultas Pendidikan Psikologi Universitas Negeri Jakarta (FPPsi UNJ). Pasalnya FPPsi UNJ mulai melaksanakan sidang skripsi luring atau pertemuan tatap muka langsung setelah beberapa semester sebelumnya dilakukan secara daring dikarenakan adanya pandemic Covid-19. Kegiatan sidang luring dilakukan terbatas dan juga tetap menjaga protokol Kesehatan. Sidang luring dilaksanakan dengan membagi mahasiswa menjadi empat batch/rombongan. Kegiatan sidang luring dibuka pada batch pertama tanggal 1 Agustus 2022 dan ditutup oleh batch keempat pada tanggal 29 Agustus 2022. Dalam kegiatan ini FPPsi UNJ berhasil meluluskan 99 calon sarjana.
Batch pertama dilaksanakan selama tiga hari mulai 1 Agustus-3 Agustus 2022. Kurang lebih terdapat 30 mahasiswa yang mengikuti sidang di batch pertama. Sidang skripsi batch kedua dilaksanakan pada 8 dan 9 Agustus 2022 dengan diikuti oleh kurang lebih 22 mahasiswa. Selanjutnya sidang skripsi batch ketiga dilaksanakan pada 15- 16 Agustus dengan diikuti oleh kurang lebih 39 mahasiswa baik yang baru mendaftar maupun mengulang sidang dari batch sebelumnya. Terakhir sidang ditutup dengan dilaksanakannya batch empat di 29 Agustus 2022 dengan diikuti oleh 23 mahasiswa.
Dalam pelaksanaannya terdapat empat ruangan sidang yang dipersiapkan. Selain keempat ruangan tersebut, terdapat juga ruang transit dosen yang merupakan tempat menunggu mulainya kegiatan, dan ruang transit mahasiswa yang merupakan ruangan persiapan mahasiswa sebelum masuk ke ruang sidang. Mahasiswa dan dosen datang sesuai jadwal yang telah diberikan sehingga tidak terjadi penumpukan massa. Selama pelaksanaan sidang, posisi kursi dibuat berjarak satu sama lain dan mahasiswa maupun dosen tetap menggunakan masker sesuai dengan aturan protokol kesehatan
Terdapat euphoria tidak tergantikan sekaligus menyenangkan selama pelaksanaan sidang luring. Mulai dari momen menegangkan, sedih, hingga lucu, sekaligus menyenangkan. Di ruang tunggu mahasiswa, terlihat beberapa mahasiswa tetap berusaha mempersiapkan diri sebelum mereka mulai bersidang. Namun demikian, tetap saja tidak sedikit mahasiswa yang belum dapat mengatasi rasa gugupnya sehingga berdampak sulitnya mereka dalam memberikan penjelasan saat sidang. Sementara yang lainnya, berhasil mengatasi rasa gugupnya sehingga cukup percaya diri dalam memberikan penjelasan hasil penelitiannya. Ada pula mahasiswa yang menangis haru setelah selesai sidang dan ada juga yang bersedih karena merasa kesulitan di sidang. Begitu pun dengan dosen penguji dan pembimbing yang turut serta menikmati keriuhan dan romantika sidang luring
Menariknya lagi dalam sidang skripsi luring ini juga dilengkapi dengan fasilitas photo booth, dimana mahasiswa yang telah selesai skripsi diberikan waktu serta kesempatan untuk berfoto dan memberikan tanggapan ataupun saran mereka mengenai proses skripsi. Dalam sesi ini banyak mahasiswa yang mengutarakan pemikiran dan perasaan mereka secara terbuka. Foto serta video tanggapan dan saran tersebut ditayangkan saat mahasiswa melakukan yudisium. Dengan adanya foto dan video tersebut diharapkan dapat memberikan kenangan manis untuk semua civitas dan calon wisudawan FPPsi UNJ semester 116.
[AQ/sf]